Kamis, 26 Januari 2017

Tampak Depan Rumah
Berbicara mengenai aspek konstruksi sebuah rumah atau perumahan, seandainya memungkinkan maka sebaiknya menggunakan konstruksi yang memiliki sifat mudah untuk kita melakukan perubahan-perubahan sekiranya diperlukan, karena dengan begitu kita bisa mengantisipasi jika memiliki keinginan-keinginan yang baru dalam rangka upaya mewujudkan kemudahan dalam urusan kegiatan ibadah dan optimalisasi yang tentunya tidak melanggar syariat Islam.

Perhatian terhadap bahan bangunan juga diupayakan berorientasi menghindari larangan-larangan dalam agama Islam. Sebaiknya bahan bangunan memiliki sifat-sifat sebagai berikut :

  1. Berorientasi alamiah atau lebih menonjolkan unsur-unsur yang bersifat natural
  2. Tidak mengundang sesuatu yang membahayakan, semisal penggunaan keramik sebagai bahan lantai yang licin
  3. Diupayakan menggunakan bahan bangunan yang relatif mudah untuk didapatkan
  4. Jika memungkinkan, gunakan bahan yang betul-betul bersifat fungsional, dan bukan semata-mata bertujuan untuk menonjolkan kemewahan

Masuk lagi ke pembahasan mengenai elemen atau unsur-unsur dalam konstruksi sebuah rumah yang sedapat mungkin diperhatikan dengan seksama agar wujud fisiknya tidak bertentangan dengan ajaran Islam. Diantara unsur yang perlu diperhatikan adalah :

1. Pagar

Pagar hendaknya tidak terbuat dari bahan yang bersifat tidak komunikatif atau egois, seperti pagar yang menggunakan dinding tembok dengan ukuran sangat tinggi, karena pada dasarnya pagar hanyalah berfungsi sebagai pembatas lahan dan pelengkap bangunan rumah tinggal, atau untuk alasan keamanan rumah.

2. Dinding Luar

Dinding luar yang baik adalah dinding yang hanya dibangun pada rumah bagian belakangnya, yang mana bersifat memisahkan halaman belakang dengan lahan yang dimiliki oleh orang lain. Dinding ini dibuat sebagai perlindungan penghuni rumah dalam melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat privasi, dan menjaga penghuni rumah dari kemungkinan datangnya gangguan dari pihak luar yang tidak sopan, atau bahkan berniat jahat. Karenanya jika ditujukan untuk tujuan-tujuan yang disebutkan, maka diperbolehkan membangun dinding luar di bagian belakang rumah sekalipun dia memiliki ukuran yang relatif tinggi.

3. Kamar Mandi

Jika memungkinkan, sebaiknya perlengkapan untuk kegiatan buang air kecil dan buang air besar, tidak digabung dengan ruang untuk kepentingan kebersihan tubuh seperti mandi, sekali lagi jika hal ini memungkinkan untuk dilakukan. Kemudian hal lain yang harus diperhatikan adalah pembuatan sarana untuk buang air kecil dan buang air besar tidak boleh mengarah ke kiblat atau membelakanginya, agar sejalan dengan tuntunan agama Islam.

4. Halaman

Bangunan rumah tinggal sebaiknya memiliki halaman di bagian belakang rumah, selain halaman di bagian depan rumah (jika memungkinkan). Dengan begitu, maka penghuni rumah memiliki tempat yang kondusif untuk menjemur pakaian, melepas lelah, maupun berolahraga tanpa khawatir akan terlihat oleh lawan jenis yang sangat mungkin lalu lalang di depan rumah.

5. Pintu

Hendaknya memilih rumah tinggal yang memiliki akses pintu di bagian depan dan juga bagian samping atau belakang jika memungkinkan, agar ketika ada tamu untuk suami misalnya, istri dapat keluar masuk rumah tanpa mengganggu aktifitas sang suami dengan tamunya.

6. Jendela

Hendaknya setiap rumah memiliki jendela sebagai sarana ventilasi yang akan menciptakan arus udara yang lancar dari dalam keluar, maupun dari luar ke dalam. Dengan begitu akan tersedia udara yang segar di dalam rumah dan jauh dari kesan sumpek dan pengap bahkan lembab. Udara yang segar dapat memicu semangat untuk melakukan hal-hal yang bersifat kebaikan.

7. Drainase

Saluran drainase tentu sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan rumah yang bersih. Drainase berfungsi untuk membuang air hujan maupun air produksi rumah tangga seperti air bekas cuci piring, cuci pakaian, mandi dan sebagainya. Sehingga tidak terjadi genangan air dalam lingkungan rumah akibat air buangan tidak tersalurkan ke tempat yang semestinya.


Pembahasan diatas hanyalah pembahasan yang bersifat global dan tentu sangat tidak lengkap. Namun begitu, semoga pemaparan singkat ini sedikitnya dapat menjadi gambaran untuk panduan kecil dalam mewujudkan sebuah rumah yang ideal.

Semoga bermanfaat..

0 komentar:

Posting Komentar

Firdausy Ahla

Firdausy Ahla

Perumahan Umaqiana Bandung

Perumahan Umaqiana Bandung

Hasanah Tower Bogor

Hasanah Tower Bogor

Firdausy Ahla Bandung

Firdausy Ahla Bandung

Almira Village Solo Raya

Almira Village Solo Raya

Popular Posts

Arsip Blog